
Lebih Seram Ibu Kostmu
Podcast af Lebih Seram Ibu Kost Mu
Sebuah podcast cerita horor sehari-hari dari Wine. Cerita ini bukan bermaksud untuk menakut-nakuti, tapi untuk membuat kalian berani. Walau intronya terkesan horor (kerjaannya Oom Dian itu) tapi isinya ndak serem kok. Coba aja dengarkan biar sayang. Podcast akan diupdate sesempatnya karena saya juga harus jualan sprei di IG Sprei.DailyDiary.
Prøv gratis i 60 dage
99,00 kr. / måned efter prøveperiode.Ingen binding.
Alle episoder
11 episoder
Cerita seram kali ini berasal dari salah satu pendengar podcast ini, sebut saja Bobom. Bobom adalah seorang mahasiswa kedokteran hewan yang ketika itu sedang menjalani koas dokter hewan. Sebagai mahasiswa koas, hampir tiap hari dia melakukan nekropsi atau bedah bangkai hewan. Pekerjaan tersebut membuatnya sering pulang hingga larut malam. Malam itu seperti malam lainnya. Sesampainya di kos, Bobom langsung tidur selepas membersihkan diri. Namun, kali ini ada yang berbeda. Beberapa saat setelah terlelap, mata Bobom terbuka seperti dikejutkan dengan sesuatu di depannya. Dia tak bisa memejamkan mata, pula tak bisa bersuara. Aneh memang. Padahal, dia merasa kalau dia sadar sepenuhnya. Lalu di depannya terlihat sesosok wanita dengan rambut terurai hingga pinggang. Siapa wanita itu? Dengarkan saja ya ceritanya. Saya mau jualan sprei aja mumpung weekend. Kalau kamu ada cerita seram dan mau berbagi, bisa DM saya di @sprei.dailydiary [https://www.instagram.com/sprei.dailydiary/]. Sekalian beli sprei dan sarung bantal juga boleh banget.

Ayah saya membeli sebuah mobil dari sebuah lelang. Itu adalah mobil pertama kali. Begitu mobil tersebut dibawa ke rumah, mulai banyak keanehan yang sering terjadi. Berikut salah satu ceritanya. Selama garasi dibangun, Ayah saya meminta tolong Om-Om saya untuk bergantian menjaga mobil karena ketika itu sedang marak pencurian. Malam itu Om saya memutuskan untuk tidur di dalam mobil dengan jendela sedikit terbuka. Namun, keadaan yang tidak begitu nyaman membuatnya kerap bangun untuk membetulkan posisi tidurnya. Ketika membetulkan posisi tidurnya, Om saya melongok ke jendela untuk melihat keadaan sekitar. Tak disangka di situ dia melihat sepasang kaki besar berbulu. Lalu kaki siapa itu?

Beni, seorang buruh pabrik meninggal dalam sebuah kecelakaan dalam perjalanan pulang setelah shift pagi. Sebuah truk menghantam motor yang dikendarainya. Setiap mata buruh yang baru saja keluar dari pabrik menjadi saksi. Semua ternganga. Tak ada yang menduga kehilangan mendera secepat kilat. Padahal mereka baru saja menghabiskan waktu bekerja bersama. Kecelakaan itu terjadi di sebuah perempatan dan memang bukan pertama kalinya. Tak terhitung berapa korban yang sudah ditelan. Sepeninggal Beni, sebuah keanehan terjadi di pabrik. Apa itu? Dengarkan sampai selesai ya!

Bagi orang Jawa, malam satu suro adalah malam keramat. Banyak orang mengidentikkan bulan Suro sebagai bulannya para hantu atau bulan untuk membersihkan benda-benda keramat. Benar tidaknya, saya tidak tahu. Saya sendiri dan keluarga tidak mempunyai ritual khusus di bulan ini. Paling hanya diskusi tentang kapan akan membersihkan keris pusaka peninggalan eyang. Sekitar dua tahun lalu (2018), di malam satu Suro, tetiba anak saya menanyakan kalimat dalam bahasa Jawa yang anehnya tidak pernah dia dengar sebelumnya. Tengah malam setelah mendengar kalimat tersebut, saya melihat sosok nenek-nenek di dalam rumah.

Ini adalah cerita dari seorang teman, tapi entah kenapa cerita ini melekat di kepala seolah meminta untuk diceritakan. Namun, anehnya setiap kali saya ingin memulai cerita, saya merasakan seperti ada seseorang yang berada di belakang saya. Padahal saya tidak mengenal tokoh dalam cerita. Akhirnya, saya coba mendoakan orang yang akan saya ceritakan ini terlebih dulu dan saya pun bisa berbicara lancar. Begini ceritanya...
Prøv gratis i 60 dage
99,00 kr. / måned efter prøveperiode.Ingen binding.
Eksklusive podcasts
Uden reklamer
Gratis podcasts
Lydbøger
20 timer / måned